Pemerintah Himbau Agar Masyarakat Tidak Mengimbun MinyakKita

DAFTAR ISI
    Berita

    Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen mengimbau masyarakat agar tidak menimbun minyak goreng yang telah dibagikan pemerintah. Hal itu disampaikannya saat melepas distribusi 48 ribu liter MinyaKita, di halaman Kantor Gubernur Jateng.

     

    Wagub menambahkan, pemerintah terus memantau peredaran MinyaKita di masyarakat melalui Satgas Pangan di Jateng. Diharapkan, pendistribusian minyak goreng seharga Rp14 ribu per liter ini dapat sampai ke masyarakat secara merata. Ia meminta agar masyarakat turut mengawasi, supaya tidak terjadi penimbunan.

     

    Wagub meminta industri dan pedagang agar mengikuti kebijakan yang telah ditentukan pemerintah. Harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan adalah Rp14 ribu per liter. Untuk itu, pemerintah akan selalu mengevaluasi jumlah kebutuhan minyak goreng di masyarakat, agar distribusi bisa sesuai.

     

    Head of Industry & Government Relations Apical Group, Manumpak Manurung, mengatakan, pihaknya mendistribusikan sekitar lima ribu karton MinyaKita. Minyak disebar ke empat pasar pantauan, dan 25 pasar lainnya di wilayah Semarang, bersama dengan PT Rajawali Nusindo (ID Food).

     

    Apical berupaya mendukung pemerintah, khususnya di Semarang, dengan menyediakan minyak goreng yang terjangkau untuk masyarakat sesuai HET. Untuk itu, pihaknya membuka layanan aduan, apabila masyarakat menemukan adanya kualitas minyak yang tidak sesuai standar, atau harga di atas HET.

     

    Boleh laporkan ke kita. Kami buka aduan MinyaKita, harapannya harga bisa terkontrol sesuai dengan mutu yang kita harapkan. Kami nyatakan atas kesempatan untuk berpartisipasi mendistribusikan MinyaKita di Jateng.



    K
    O
    N
    T
    A
    K

    PENGAJUAN

    SIMULASI
    HOME

    BERITA

    KONTAK KAMI